Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2019

Ini Caraku Menjaga Kewarasan, Apa Caramu?

tikacerita.com ,-  Bagi orang dengan mental disorder/mental illness , mengakui bahwa dirinya ada dalam kondisi tersebut adalah suatu perjuangan. Apalagi di Indonesia yang warganya suka sekali memancang stigma. Tapi di bulan ini, bulan di mana ada World Mental Health Day , banyak orang akhirnya berani bersuara, mengakui bahkan menulis tentang penyakitnya, demi membuka mata masyarakat. Film Joker yang baru-baru ini tayang, terlepas dari pro kontranya, lumayan membantu menyadarkan khalayak untuk lebih peduli terhadap gangguan mental. Bagiku sendiri, nggak mudah menuangkan hal ini dalam bentuk tulisan. Selama ini cuma keluarga dan teman dekat yang tahu kondisi ini. Tapi demi #mentalhealthawareness, akhirnya aku tulis juga. Jangan dibully ya teman, aku nangisan, hahaha... Pernahkah kamu merasa lelah lahir batin, fisik dan psikis, bahkan saking putus asanya sampai ingin hidup ini berakhir? Aku pernah. Tiba-tiba menangis di tengah keramaian tanpa sebab yang jelas. Bahkan di ten...

Apa yang Menarik di Bangkok? (Another Story of 'Dikerjain Oknum Orang Lokal')

tikacerita.com,- Nggak terasa, udah nyaris 3 tahun berlalu sejak aku mblakrak ke Bangkok, merasakan suka dukanya jalan-jalan tanpa ikut paket trip manapun (baca: Jalan-jalan ke Bangkok: Dikadali Restoran ). Sebagai orang sanguinis yang naruh kacamata aja lupa, adalah tantangan berat buatku untuk  recalling  hal-hal yang lebih lama dari setahun. Kalau aku bisa inget, itu artinya hal tersebut cukup menarik bagiku sehingga  memorable enough . Jadi kalau aku berhasil nulis di sini,  yes, it's interesting . Apa sajakah itu? Aku urutkan sesuai dengan yang paling kuinget ya, ini dia: 1. Kebersihan Ini yang paling kuingat dari Bangkok: Nggak ada sampah di manapun! Bahkan untuk tempat-tempat crowded macam pasar tradisional juga bersih banget. Anehnya, di kota ini jarang banget ada tempat sampah lho. Trus apakah orang Bangkok nggak pernah nyampah?  Well, yeah , setelah hampir mati penasaran, aku lihat di Pratunam Market , pemilik k...

Menemani Ortu Sakit: Drama Cari Tiket Online

tikacerita,- Ibu opname. Apa yang terasa kalau denger kabar begini? Panik? Sama dong. Aku juga panik pas tiba-tiba mamaku bilang kalau disuruh opname sama dokter. Memang sih mama pernah kena stroke karena darah yang kental, tapi selama ini selalu bisa jaga kesehatan sehingga nggak sampai kambuh lagi. Ada asma juga sih tapi biasa nebulizer sendiri karena ada alatnya di rumah. Jadi ada apa ini? Mamaku sendiri juga bingung sama keadaannya, jadi nurut aja sama dokter yang bilang bakal dites ini itu untuk memastikan kondisinya. Karena bapak di Bandung juga sedang sakit (nggak mungkin dong jagain di rumah sakit), kakakku dan adik bungsuku kerjaannya nggak bisa ditinggal, terus adikku yang cewek sedang ada ujian di KL, akhirnya aku memutuskan untuk berangkat ke Bandung buat nemeni mama di rumah sakit. Aku segera cari tiket kereta api tujuan Bandung yang berangkat hari itu. Ternyata ludes semua, sodaraa! Aku coba cek pemberangkatan dari Surabaya, eh sama ludesnya. Penasaran, aku ...

Terapi Alergi Bioresonansi, Mengapa Perlu Lanjut? (6)

tikacerita.com,- Lama gak apdet... Ini penyakit banget buat narablog suka-suka sepertiku ini. Sempat post Mal di Malang: Apakah Ramah Disabilitas sih, tapi itu sebenarnya tulisan lama yang ngendon di draft karena nunggu foto-foto.  Tapiiii kali ini gak apdetku ada sebabnya lho, bukan cuma alesan. Jadi, beberapa bulan terakhir ini kondisiku drop parah. Tensi rendah, hb rendah, leukosit naik turun, asma sering kambuh, vertigo, demam menggigil padahal suhu di bawah 37°C, dll, dsb. Aku cuma bisa keluar rumah untuk ke dokter. Bahkan belanja lebaranpun mostly kulakukan onlen. Sementara itu, beberapa email dari pembaca blog ini juga menanyakan perkembangan terapi alergiku setelah mereka baca serial terapi bioresonansi (yang dimulai oleh Mencoba Terapi Bioresonansi untuk Alergi ). Aku bingung juga mau balas gimana sementara aku sendiri berhenti terapi tiap kali udah merasa enakan. Maunya sih ngirit biaya, tapi kok kambuh-kambuhan. Kondisi ini terus terang bikin aku bingung. ...

Mal di Malang: Apakah Ramah Disabilitas?

tikacerita.com,- Gak nyangka, ternyata nyeri lutut ini banyak hikmahnya. Dengan kondisi fisik yang terbatas (baca: Lutut Nyeri, Kirain Penuaan Dini, Eh Ternyata Begini ), aku jadi menimbang-nimbang tiap kali mau jalan ke mana gitu.  Apakah tempat itu cukup ramah untuk kondisiku? Apakah harus lewat tangga? Toiletnya gimana? Mushollanya gimana? Dan setelah beberapa minggu menjalaninya, aku jadi kepikir buat bikin daftar seberapa ramah tempat itu untuk penyandang disabilitas, khususnya leg disabled , siapa tahu ada teman yang membutuhkan. Selain itu, info ini bisa juga dimanfaatkan untuk lansia, ibu hamil dan siapa saja yang terbatas kemampuannya. Dan  sebagai area publik yang paling banyak dikunjungi, aku memilih untuk membuat daftar mal-nya dulu. Ternyata setelah survey, mal di Malang yang lumayan ramah disabilitas ada dua, yaitu: 1. Malang Town Square (Matos) Untuk aktivitas di kondisi normal (baca: bukan kondisi darurat), Matos menyediakan lift dan eskalator dat...

Kuatir Cuaca Ekstrim? Ke Jakarta Aquarium Aja

tikacerita.com,- Sebagai pecinta laut, informasi dari BMKG bahwa pada tahun 2019 kita harus waspada terhadap cuaca ekstrim di perairan seluruh Indonesia, sungguh membuat aku patah hati. Gimana nggak patah hati coba, masih belum hilang dari ingatan kita akan terjangan tsunami yang menerjang Palu, Lampung, pantai selatan Jawa Barat dan Banten, yang menewaskan ratusan orang termasuk anggota band Seventeen hingga menyisakan Ivan saja. Kerabatku turut menjadi korban luka-luka pada saat itu. Dia dan teman-temannya terseret gelombang hingga ke tengah laut. Untung saja Allah masih melindungi, hingga mereka bisa berenang kembali ke daratan, walaupun ada temannya yang tidak selamat. Info BMKG hari ini, tetap waspada Hal itu tentu saja membuatku harus berpikir ulang, karena tahun ini aku udah bikin planning jalan-jalan ke beberapa lokasi wisata laut seperti Labuan Bajo, Wakatobi, pantai selatan Jawa Timur dan pantai-pantai di Bali. Bahkan untuk menginap di hotel yang berada ...